Penyakit Sinusitis Kronik

Berdasarkan lama gejalanya, sinusitis dibagi menjadi sinusitis akut, dan kronik. Bila gejalanya berlangsung di bawah 12 minggu masih digolongkan akut, namun bila keluhan sudah lebih dari 12 minggu maka dikategorikan kronik. “Sinusitis kronik umumnya disebabkan oleh sumbatan saluran sinus yang lebih permanen atau berlangsung lama, misalnya alergi, polip, masa tumor atau kelainan anatomi.”
 
Penyakit Sinusitis Kronik

Dr. Dian menjelaskan, gejala sinusitis adalah hidung tersumbat disertai ingus kental yang seringkali berbau. “Kadang disertai juga dengan penurunan penciuman”. Suhu tubuh dapat meningkat dan penderita seringkali mengeluh rasa sakit kepala.

Gejala sinusitis lainnya yang khas adalah nyeri hebat yang bertambah bila kepala digerakkan. Biasanya letak nyeri berhubungan dengan lokasi sinus yang terlibat. Pada sinusitis maksilaris, misalnya, nyeri dirasakan di bawah kelopak mata, depan telinga maupun gigi. Sinusitis frontalis dapat menimbulkan nyeri di dahi dan di seluruh kepala. Sinusitis etomoidalis menimbulkan nyeri di pangkal hidung, belakang mata dan pelipis, sementara sinusitis sfenoidalis menyebabkan nyeri di belakang mata dan di dekat telinga.

Harus dengan antibiotik
Menghadapi pasien sinusitis, dokter biasanya akan mendengarkan keluhan dan melakukan pemeriksaan fisik pasien. Keluhan pasien biasanya berupa pilek kental, kadang berbau, hidung mampet, penciuman berkurang yang biasanya di sertai sakit kepala atau terasa berat di wajah dan kepala. Pilek yang dirasa umumnya dirasakan berjalan kearah belakang, ke tenggorokan (post nasal drip) yang biasanya berlangsung lebih dari 2 minggu.

Saat ini  pemeriksaan hidung oleh dokter spesialis Telinga Hidung Tenggorok (THT) sudah dilengkapi bantuan alat diagnostik berupa endoskopi hidung yang disebut nasoendoskopi. Alat ini cukup kecil dan bisa masuk kedalam rongga hidung yang dibagian ujungnya terdapat kamera yang disambungkan ke monitor TV, sehingga baik dokter maupun paisen dapat langsung lihat anatomi bagian dalam hidung.

Dari pemeriksaan ini dapat dilihat jenis dan asal sekret hidung, apa yang terjadi di saluran sinus yang mungkin menjadi penyebab terjadinya sinusitis dan kondisi anatomi lainnya seperti septum deviasi, hipertrofi konka atau hipertrofi adenoid bahkan bila ada masa tumor dapat langsung terdeteksi.

Pada sinusitis pada pemeriksaan nasoendoskopi akan ditemukan sekret kental yang keluar dari muara sinus yang terlibat yang berjalan ke arah belakang hidung atau nasofaring atau disebut post nasal drip. Dari pemeriksaan ini dapat langsung di ketahui pula apa yang menjadi faktor presdiposisi sumbatan di saluran sinus ini, adalah polip, massa tumor atau hanya penyempitan saluran akibat peradangan oleh alergi atau infeksi. Jangan lupa untuk memastikan kondisi gigi geligi terutama gigi belakang atas yang bisa menjadi salah satu penyebabnya. Dengan data di atas sudah cukup untuk menegakkan diagnosis sinusitis.

Info pengobatan lainnya : Harga Spirulina Plus Tablet

0 Response to "Penyakit Sinusitis Kronik"

Posting Komentar